Pengabdian Kepada Masyarakat, Dosen Vokasi Universitas Brawijaya Melaksanakan Sosialisasi Penyuluhan Higine Sanitasi Makanan Dan Desain Produk Umkm Kerupuk Beras Di Desa Gampingan Malang

MALANG – Dosen Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya bekerja sama dengan masyarakat desa gampingan Dusun Krajan RT 09 RW 01 Kecamatan Pagak Kabupaten Malang mengadakan acara “ Penyuluhan Higine Sanitasi Makanan dan Desain Produk Bagi UMKM Krupuk Beras Khas Desa Gampingan Malang”. acara ini dilaksanakan pada tanggal 8 agustus 2023 dan diikuti 18 peserta di rumah salah satu warga di desa gampingan. Acara ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan memberikan edukasi mengenai higine sanitasi dan kewirausahaan kepada para masyarakat di desa gampingan malang. 

Rangkaian kegiatan utama pengabdian masyarakat, yaitu melakukan penyuluhan. Pada kegiatan ini, ketua tim pengabdian masyarakat Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya, Eka Ratri Noor W, S.Si, M.Si. M.Sc memberikan sambutan sebagai pembuka acara. Adapun yang memberikan sambutan dari desa dilakukan oleh Kepala Dusun Bapak Sumarianto.

Eka Ratri Noor W, S.Si, M.Si. M.Sc, dosen fakultas vokasi selaku ketua acara dan pemateri, menyampaikan materi yang pertama dengan tema Penyuluhan Higine Sanitasi Makanan. “Hygiene merupakan upaya kesehatan dalam memelihara & melindungi kebersihan subyeknya, seperti mencuci tangan dan mencuci alat makan untuk memelihara serta melindungi kebersihan.” ungkapnya. “Lalu untuk sanitasi ialah upaya pengendalian faktor lingkungan yang berpotensi/berperan dalam timbulnya penyakit/ gangguan kesehatan.” tambahnya.

Sementara itu, acara disambung oleh Rani Auliawati Rachman, S.AP.,M.I.Kom, sebagai pemateri kedua menjelaskan tentang perancangan Merek dan Desain Produk, yang dimulai dari penjelasan perbedaan merk dan brand. “Untuk menciptakan suatu brand pada produk, dapat dilakukan dengan cara menciptakan desain kemasan sebagai identitas produk UMKM kerupuk beras desa gampingan” ujarnya. “Selain itu, peran desain kemasan menjadi penting karena dapat menambah daya tarik bagi pembeli itu sendiri” tambahnya.

Selanjutnya, materi ketiga disampaikan langsung oleh Lintang Edityastono, S.AB., M.AB mengenai pengelolaan uang kas secara sederhana “pengelolaan uang kas sangat diperlukan bagi pelaku usaha, tak terkecuali UMKM” ucapnya.

Dan dengan adanya penyuluhan ini, maka diharapkan masyarakat desa gampingan dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan untuk diterapkan pada produk kerupuk UMKM mereka.

English Web